Metrotvnews.com, Jakarta: Institut for Criminal Jistice Reform (ICJR) mencatat kerusuhan di lapas atau rutan hampir terjadi setiap tahun. Solusi dari pemerintah hanya dua; membangun lapas atau rutan baru dan mempercepat pemberian pembebasan bersyarat.
"Tetapi sebetulnya mengatasi itu tidak bisa hanya mengandalkan dua solusi itu saja. Yang paling penting bagaimana menekan penghuni sehingga sesuai dengan jumlah kapasitasnya," ujar peneliti ICJR Anggara Suwaju, dalam NSI, Senin 15 Mei 2017.
Kondisi lapas yang over kapasitas, kata Anggara, tak pelak menimbulkan persoalan lain, yang paling klasik adalah pungutan liar.
Penelitian yang dilakukan ICJR pada 2014 menyebut setidaknya keluarga narapidana harus merogoh kocek Rp600 ribu hingga Rp5,5 juta per bulan untuk keperluan di lapas. Biaya itu dikeluarkan untuk membeli sejumlah keperluan narapidana, transport, hingga biaya ketika berkunjung ke lapas.
"Yang enggak bisa bayar biasanya jadi kasta paling rendah. Pernah klien saya disuruh memijat dan tidur ketika semua orang sudah tidur. Di beberapa kasus mereka tidur sambil berdiri," kata Anggara.
Anggara menilai pungli di lapas seperti sebuah keniscayaan dan sulit diatasi. Terlebih dengan keterbatasan jumlah sipir yang tak sebanding dengan banyaknya penghuni berkorelasi terhadap tingkat stres yang tinggi dan pungli yang semaki tak terkendali.
"Padahal dalam konteks pemidanaan kan hanya kebebasan bergerak hidupnya saja yang dibatasi tetapi sebagai manusia hidupnya harus tetap layak," jelasnya.
(MEL)
Polda Metro Jaya akan memutasi dua oknum polisi yang diduga melakukan pungutan liar. Sebelumnya video oknum polisi melakukan pungl…
Mereka diduga mengetahui penyerahan duit ratusan juta yang diterima tersangka.
Propam Polda Metro Jaya menyatakan sudah memeriksa oknum polisi lalu lintas yang melakukan pungutan liar kepada pengendara motor y…
Seorang pengendara motor menjadi korban pungutan liar yang dilakukan oleh oknum polisi di kawasan Tambora, Jakarta Barat. Pengemud…
Penyidik Kejari Kota Semarang, Jawa Tengah akhirnya menetapkan WR sebagai tersangka dari operasi tangkap tangan. WR yang merupakan…
Achmad diberhentikan sementara sampai proses hukum yang menjeratnya tuntas.
Camat juga ditetapkan sebagai tersangka
Surabaya: Unit Tindak Pidana Korupsi Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menetapkan MH, 54, yang pernah menjabat Kasi Trantib …
Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP I Nengah Adi Putra diduga telibat pungutan liar (pungli).
Selain Kepala BPN Sanggau, tim saber pungli juga tangkap notaris yang diduga menyuap.
Jaringan ini bisa saja kering sehingga menggerogoti jaringan yang melapisi perut, lalu menyebabkan m…
Terapkan gaya hidup sehat, dan rutin olahraga untuk menghindari kenaikan LDL (kolesterol jahat).&nbs…
Ada banyak tanda agar dia tak jadi menemui mantan Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Sudiwardono.
Sudiwardono siap membantu asalkan Aditya menyiapkan 'perhatian'.
Lembaga legislatif daerah itu kerap melakukan praktik rasuah berjemaah.
30 anggota DPRD Sumut mengembalikan uang gratifikasi ke KPK.
Ia mengaku tak berinisiatif menyuap mantan Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Sudiwardono.
Rita mengaku dapat berlian dari ayahnya.
Rita mengakui ada tim pemenangan tapi bukan untuk memungut uang.
Setyo menduga kebakaran akibat rokok.
Ia rela merogoh kocek hingga SG$110 ribu untuk Sudiwardono.
Maqdir menyebut, tak ada saksi yang menyebut Novanto menerima uang.
Maqdir menyebut, tak ada saksi yang menyebut Novanto menerima uang.