Metrotvnews.com, Jakarta: Hujan mengguyur Terminal Pasar Minggu, Jakarta Selatan, saat Metrotvnews.com hendak menjajal bus TransJakarta rute baru, Pasar Minggu-Tanah Abang, siang tadi. Bus TransJakarta dengan rute yang dicari pun sudah tersedia dekat pintu keluar terminal.
Sopir bus turun menuju ke sebuah warung, persis di dekat bus ngetem. Ada sejumlah petugas lapangan PT TransJakarta di lokasi itu. Dari emblem nama di dada sopir diketahui bernama Rudi Widoyoko. Ia menanyai jalur mana saja yang harus dilewati bus menuju Tanah Abang.
Setelah mengerti, Rudi naik lagi ke ruang kemudi. Saya bergegas menaiki bus. Buat memastikan, saya pun bertanya lebih dulu kepada petugas lapangan soal tujuan bus.
"Iya benar ini ke Tanah Abang, sudah mau berangkat, silakan," kata si petugas lapangan kepada Metrotvnews.com, Senin 20 Maret 2017.
Saya duduk di bagian kanan bus. Tepatnya, di bangku ketiga yang ada di belakang sopir. Pukul 12.50 WIB, Rudi menekan pedal gas. Bus perlahan meninggalkan Terminal Pasar Minggu menuju arah Pancoran.
Kondektur beranjak dari dekat pintu masuk bus bagian depan ke arah saya buat menagih ongkos. "Rp3.500 mas, bisa pakai e-money, kalau enggak ada bisa cash," kata si kondektur.
Saya baru sadar kalau kursi yang saya diduduki ada di bagian khusus wanita. Sopir dan kondektur tidak menegur. Boleh jadi, karena cuma saya penumpang di dalam bus. Saya lantas geser tempat duduk ke bagian belakang.
Bus PPD 0644 dengan nomor polisi B 7672 TGB itu punya 30 kursi duduk, 11 di antaranya ada di deretan kursi khusus wanita. Kondisi bus, cukup nyaman. Pendingin udara membikin udara segar. Apalagi cuaca di luar sedang hujan.
Lalu lintas sepanjang rute padat
Lalu lintas dari Terminal Pasar Minggu menuju Tanah Abang cukup padat siang tadi. Bus TransJakarta yang dikemudi Rudi pun harus berjalan merayap.
Keluar Terminal Pasar Minggu pukul 12.50 WIB, bus baru tiba di simpang Mampang menuju Tegal Parang sekitar pukul 13.27 WIB. Titik-titik kepadatan antara lain di Jalan Raya Pasar Minggu dekat simpang Kalibata, juga dekat simpang patung Pancoran.
Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke simpang Tendean juga padat. Imbasnya, bus tidak bisa menepi setidaknya dua sampai tiga titik pemberhentian sampai ke Simpang Tegal Parang juga Kapten Tendean.
"Enggak apa-apa engga ada penumpang juga pak," kata si kondektur kepada Rudi.
Bus terus melaju lewat Jalan Gatot Subroto. Laju kendaraan bisa dipacu lebih cepat lantaran lalu lintas ramai lancar.
Bus tiba di Halte Busway Kuningan Barat pukul 13.45 WIB. Sebagaimana arahan, halte itu masuk titik pemberhentian bus buat mengangkut penumpang.
Cuma dua penumpang tambahan yang masuk. Satu laki-laki, dan satu perempuan. Keduanya turun bareng di titik pemberhentian Mapolda Metro Jaya di Jalan Gatot Subroto.
Lepas titik pemberhentian Mapolda Metro Jaya, lalu lintas kembali padat. Utamanya yang menuju simpang Sudirman sampai Bundaran Hotel Indonesia. Bus kembali tersendat saat masuk simpang Sudirman.
Bus kembali berhenti di Halte Busway Semanggi buat mengangkut penumpang. Halte itu jadi lokasi pemberhentian kedua setelah Kuningan Barat.
"Kalau arah dari arah Tanah Abang, berhenti di Halte (Busway) Sarinah dan Kuningan Barat," kata si kondektur kepada Metrotvnews.com.
Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman menuju MH Thamrin, Jakarta Pusat, bus menepi di setiap titik pemberhentian yang biasa digunakan bus pengumpan TransJakarta. Arus lalu lintas ramai lancar.
Setelah Halte Sarinah, tepatnya di simpang dekat Gedung Kementerian Agama di Jalan MH Thamrin, bus belok kiri menuju Jalan Kebon Sirih. Bus melaju menuju simpang Pasar Tanah Abang.
Karena satu arah, bus harus belok kiri lagi di Jalan Fachrudin. Setelah itu, bus belok kanan menuju pemberhentian terakhir di Jalan Jati Baru, Tanah Abang. Bus tiba di pemberhentian terakhir pukul 14.30 WIB.
Total waktu tempuh rute itu 100 menit atau satu jam empat puluh menit. Metrotvnews.com mencatat, ada sekitar 28 titik pemberhentian bus di rute itu. Dua di antaranya adalah Halte Busway Kuningan Barat, dan Halte Semanggi.
Hari ini merupakan peluncuran perdana rute baru Pasar Minggu-Tanah Abang. Selama perjalanan, pengguna cuma bertambah tiga orang. Dua di antaranya naik dari Halte Busway Kuningan Barat dan turun di Polda Metro Jaya, satu penumpang terakhir naik dari Dukuh Atas dan turun di Jati Baru, Tanah Abang.
(MBM)
Bila hasil evaluasi bus tak laik jalan, maka Wagub Sandiaga Uno akan menarik bus tersebut.
Sandi tak ingin kecelakaan bus TransJakarta terulang.
Kecelakaan diduga terjadi lantaran sopir bus kurang konsentrasi.
Bus TransJakarta punya desain baru mulai awal Bulan April. Desain ekterior terbaru ini sengaja dirancang untuk rute bus menuju lok…
Bus TransJakarta punya desain baru perawal bulan ini. Desain eksterior terbaru ini sengaja dirancang untuk rute bus menuju lokasi …
Sandiaga mencoba hal berbeda menuju kantornya.
TransJakarta diyakini masih diminati walau MRT beroperasi.
Wacana tersebut mendapat penolakan dari masyarakat.
PT Transjakarta tak bisa menerima rencana penutupan busway Sudirman jika Mass Rapid Trans (MRT) beroperasi.
Alih-alih menggunakan MRT, mereka justru beralih ke kendaraan pribadi karena rute antara kedua moda umum itu berbeda.
Jaringan ini bisa saja kering sehingga menggerogoti jaringan yang melapisi perut, lalu menyebabkan m…
Maag merupakan gejala penyakit yang menyerang lambung akibat luka atau peradangan.
Draf dibahas TGUPP dengan Advokat Sosial Entrepreneur.
Pemprov DKI diminta memberi perhatian kepada karyawan Diskotek Exotic.
Pesta ulang tahun rencananya dimeriahkan festival musik reggae.
Polisi menyita 720 botol minuman keras dari tiga warung jamu tradisional di kawasan Jelambar, Grogol, dan Duta Mas.
Pemprov DKI Jakarta masih merancang desain sky bridge itu.
Karyawan yang sudah bekerja lama diberikan pesangon.
Sandi tidak akan menolerir PKL yang melanggar perjanjian.
Lusy tak takut dengan segala risiko pekerjaan sebagai petugas Satpol PP.
Tiga warung makan dan satu warung kelontong gulung tikar.
Penutupan tempat hiburan malam tersebut membuat tukang parkir 'gigit jari'.
KPK berharap JC Irman dan Sugiharto diterima.