Metrotvnews.com, Yogyakarta: Sri Sultan Hamengkubuwono X meminta seluruh rakyat agar menilai isi sabda raja dengan hati nurani. Sebab, wahyu Allah yang tertuang dalam sabda raja, tak bisa dimengerti oleh logika pikiran.
"Untuk bisa memahami sabda raja dan dawuh raja yang dilakukan adalah merasakannya (menggunakan hati nurani) bukan dipikirkan (menggunakan logik). Lalu dilaksanakan. Orang Jawa itu budayanya dirasaken, bukan dipikirken, sebab pikiran itu penuh penafsiran sendiri dan nafsu," kata Raja Yogyakarta itu, saat berbincang dengan masyarakat di kediaman GKR Mangkubumi Yogyakarta, Jumat (8/5/2015).
Menurut dia, isi sabda raja adalah murni wahyu dari Tuhan yang Maha Esa. "Sebetulnya, dua sabda raja yang saya utarakan memang berat resikonya dan berat dipahami orang lain. Tapi saya tanggung risikonya. Sebab, pesan Gusti Allah perlu dilanjutkan dan ditindaklanjuti," kata Sri Sultan.
Dia pun terbuka untuk menjelaskan bagi orang-orang yang belum mengerti maksud dan pesan yang terkandung dalam dua sabda raja.
"Saya mencoba membangun komunikasi. Kalau ada yang belum jelas silakan ke saya untuk bertanya. Saya terbuka untuk menemui saya," kata Sri Sultan.
Sore ini, Sri Sultan HB X telah menjelaskan isi Sabda Raja kepada publik di kediaman GKR Mangkubumi di Yogyakarta. Acara sendiri berlangsung dari pukul 16.15-17.30 WIB. Dia memberikan penjelasan ditemani sang istri GKR Hemas dan empat putrinya serta empat menantunya.
(BOB)
Putusan itu sebagai karpet merah bagi perempuan untuk bisa menjadi pemimpin.
Artinya negara tidak membeda-bedakan laki-laki dan perempuan. Siapapun bisa (menjadi raja/gubernur)," tegas Sultan.
Dua gelar yang disandang sultan dianggap membingungkan masyarakat.
Masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta akan berakhir pada 9 Oktober 2017.
"Tanah SG bisa dimanfaatkan dengan izin Keraton lewat Panitikismo, izinnya berupa kekancingan."
Metrotvnews.com, Yogyakarta: Keraton Yogyakarta menggelar prosesi labuhan di Pantai Parangkusumo, Bantul, DI Yogyakarta, Kamis (27…
Mereka menolak pergantian nama Hamengku Buwono menjadi Hamengku Bawono Kasepuluh.
Metrotvnews.com, Yogyakarta: Keraton Yogyakarta menggelar tradisi apeman di Bangsal Sekar Kedaton, Keraton Yogyakarta, DI Yogyakar…
Metrotvnews.com, Yogyakarta: Sri Sultan Hamengku Buwono X resmi meluncurkan website resmi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat atau K…
hastag #kratonjogjaid menjadi trending topik dunia di twitter usai peluncuran pada Selasa 7 Maret 2017 malam.
Jaringan ini bisa saja kering sehingga menggerogoti jaringan yang melapisi perut, lalu menyebabkan m…
Terapkan gaya hidup sehat, dan rutin olahraga untuk menghindari kenaikan LDL (kolesterol jahat).&nbs…
Meski tak menimbulkan korban, keluarga Gandang harus berusaha keras untuk memperbaiki rumahnya.
Sejak sebulan terakhir jajaran Polres Jepara, Jawa Tengah, gencar merazia penjual miras oplosan
Mereka menempati tenda-tenda pengungsian yang tersebar di Desa Kertosari, Desa Sidakangen, Desa Kasinoman, dan Desa Krompyong pada…
Mulai dari bangunan rumah warga hingga kampus mengalami kerusakan akibat angin puting beliung yang melanda sejumlah kawasan di Yog…
Semangat tinggi ingin menjadi perawat membuatnya tetap bersekolah.
CCTV dipasang guna menghindari kecurangan dan kehadiran joki saat test berlangsung.
Lelaki yang akrab disapa Cak Imin tersebut mengaku memiliki tiga motivasi yang menjadi pelecut untuk maju dalam bursa Pilpre…
Gerbang terakhir dari Brebes-Semarang tersebut diperkirakan menjadi salah satu titik kemacetan parah saat arus mudik lebaran nanti…
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhamimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, dukungan datang dari penjual jamu serta r…
Total kuota ini diambil dari empat puluh persen daya tampung keseluruhan universitas.
Penyitaan akan dilakukan jika mantan Ketua DPR RI itu tidak dapat mengembalikan uang ganti rugi…