Metrotvnews.com, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menaikkan pajak progresif kendaraan di Ibu Kota sejak 1 Juni. Warga diwajibkan membayar pajak menggunakan e-money.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, penggunaan e-money akan menghilangkan kebocoran dan memudahkan pengawasan. "Kita tinggal hitung saja. Pembayaran pakai e-money supaya kelihatan masuknya," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (4/6/2015).
Ia mengungkapkan, menggunakan e-money akan mempermudah pengawasan, karena dibantu dengan cash management system. "Kita buka komputer, bisa baca semua. Semua rekening bank bisa dilihat. Masuk duitnya bisa dilihat," ungkapnya.
Selain itu, pembayaran pajak progresif dengan e-money tidak ada penggenapan angka dalam pembayaran pajak, sehingga wajib pajak tidak dirugikan.
"Selama ini, kalau pajaknya Rp158.700, biasa dibulatkan jadi Rp200 ribu dengan alasan tak ada kembalian. Dengan e-money warga tak akan dirugikan Rp1 pun,” ujarnya.
Ahok mengaku telah melihat hasil cetak uji coba pembayaran pajak progresif menggunakan e-money. Ia puas, karena hasil dan laporan sangat apik.
“Pembayaran dengan e-money bisa dilakukan semua bank. Kami akan menggandeng bank yang ada di Ibu Kota untuk kerja sama," katanya.
Seperti diketahui, mulai 2 Juni Pemprov DKI menaikkan pajak progresif untuk kendaraan kedua dan seterusnya sebesar 0,5 persen dari 1,5 persen menjadi dua persen dari nilai jual kendaraan.
(FZN)
Pemiliknya ternyata memakai nama Aliyah untuk kepentingan pribadi.
Program penghapusan denda pajak diperpanjang lantaran animo masyarakat membayar pajak tinggi.
Hari terakhir kebijakan pemutihan sanksi administrasi pajak kendaraan, sejumlah kantor Samsat di Jakarta dipadati warga. Antrean p…
Dia menyebut janji itu hanya untuk kepentingan kampanye.
Politikus diminta tidak mengumbar janji hanya untuk menang pemilu.
Jika terus dibiarkan, kelelahan yang tak tertangani dengan baik dapat mengganggu produktivitas dan m…
Pastikan Anda menghuni rumah yang nyaman dengan melapisi dinding menggunakan cat pelapis anti bocor.
Dalam setahun ada 52 PNS DKI yang terlibat kasus korupsi.
Dengan begitu, masyarakat dengan mudah mengakses transportasi umum.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menjajal Mass Rapid Transit (MRT) dari Bundaran Hotel Indonesia ke Lebak Bulus.
Kalla menempuh rute Bundaran HI-Lebak Bulus sekitar 30 menit.
PKS dan Gerindra segera menyerahkan nama cawagub ke Anies.
Tilang elektronik dinilai efektif menimbulkan efek jera pada pengendara yang menerobos busway.
Namun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku belum mengetahui dua nama cawagub tersebut.
Sebagian kota Jakarta akan turun hujan.
PT TransJakarta ingin semua koridor diterapkan tilang elektronik. T
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta untuk memberikan sosialisasi kepada seluruh karang taruna sebelum menyalurkan dana swakelo…
KPK memanggil Sekretaris Direktur Jenderal Administrasi Kependudukan Kementerian Dalam Neg…