Metrotvnews.com, New York: Harga minyak dunia turun lagi pada Senin (Selasa pagi WIB), dengan minyak mentah Brent jatuh sekitar lima persen, setelah data baru menunjukkan manufaktur Tiongkok dan AS melemah di tengah kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global.
AFP melansir, Selasa (4/8/2015), harga patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September anjlok 4,1 persen atau USD1,95 menjadi USD45,17 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara harga minyak mentah Brent North Sea untuk penyerahan September berakhir menjadi USD49,52 per barel, atau jatuh USD2,69 atau 5,2 persen dari penutupan Jumat lalu di Intercontinental Exchange London.
Kemunduran di pasar minyak memperpanjang penurunan tajam pada Jumat lalu, lebih dari dua persen, setelah OPEC mengatakan tidak akan memangkas produksinya dalam menghadapi penuruanan harga.
Data manufaktur baru di Amerika Serikat dan Tiongkok, dua ekonomi dan konsumen energi terbesar dunia, mempersuram prospek permintaan minyak. Sebuah indikator ekonomi swasta penting di sektor manufaktur Tiongkok, indeks pembelian manajer (PMI) Caixin, jatuh pada Juli ke level terendah dua tahun di 47,8, lebih dalam ke wilayah kontraksi. Angka 50 menandai batas antara pertumbuhan dan kontraksi. PMI resmi menunjukkan penurunan menjadi 50,0 pada Juli dari 50,2 pada Juni.
"Kami telah meningkatkan kekhawatiran permintaan dari ide kondisi manufaktur Tiongkok telah melambat lagi," kata Gene McGillian dari Tradition Energy.
Di AS, indeks pembelian manajer dari Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan aktivitas manufaktur mendingin menjadi 52,7 pada Juli dari 53,5 pada Juni.
"Setiap perubahan di bidang manufaktur akan secara bertahap mengingat permintaan lemah di luar negeri, penurunan investasi yang berhubungan dengan energi, dan penguatan dalam dolar AS," kata Ryan Sweet dari Moody Analytics.
Sementara di sisi penawaran, menambah kekhawatiran yang telah lama berjalan tentang banjir pasokan global adalah komentar menteri perminyakan Iran, Bijan Zanganeh, tentang peningkatan ekspor minyak Iran setelah sanksi-sanksi dicabut sebagai bagian dari kesepakatan negara itu dengan enam negara besar untuk membatasi program nuklirnya.
"Ia percaya bahwa mereka akan naik 500.000 barel per hari hanya seminggu setelah sanksi-sanksi dicabut, meningkat satu juta barel setelah hanya satu bulan. Meskipun kita menganggap skenario ini tidak realistis, itu berkontribusi terhadap penurunan harga minyak saat ini," kata analis Commerzbank dalam catatan pasar.
Harga juga menghadapi tekanan turun menyusul "tanda-tanda bahwa produsen utama di Timur Tengah terus memompa pada tingkat rekor meskipun kelebihan pasokan global terus meningkat," kata United Overseas Bank Singapura dalam komentar pasarnya.
(AHL)
Harga minyak dunia memperpanjang kenaikan pada Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).
Harga minyak mentah dunia membukukan hasil beragam pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Harga minyak terus menguat pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Harga minyak berbalik naik pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu WIB).
Harga minyak dunia bervariasi pada Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Jika terus dibiarkan, kelelahan yang tak tertangani dengan baik dapat mengganggu produktivitas dan m…
Pastikan Anda menghuni rumah yang nyaman dengan melapisi dinding menggunakan cat pelapis anti bocor.
Generasi milenial Amerika, orang berusia 17-35 tahun, adalah target populer para pengiklan dan merek. Tetapi perusahaan kelihatan …
Harga minyak mentah dunia terus menguat hingga perdagangan Rabu waktu setempat.
Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin, karena dolar AS me…
Kepala Ekonom Tiongkok Morgan J Zhu Haibin mengatakan berbagai kebijakan pendukung Tiongkok akan menopang pertumbuhan ekonomi Tion…
Kurs dolar Amerika Serikat (USD) menguat terhadap euro pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Harga minyak dunia jatuh pada Kamis waktu setempat (Jumat WIB), karena dolar Amerika Serikat (USD) meningkat terhadap sebagian bes…
Emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange menderita kerugian sebanyak lima sesi berturut-turut pada Kamis waktu …
Saham-saham di Wall Street turun pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Harga minyak dunia naik sekitar satu persen pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Harga emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange turun untuk hari keempat berturut-turut pada akhir perdagangan R…
KPK memanggil Sekretaris Direktur Jenderal Administrasi Kependudukan Kementerian Dalam Neg…