Metrotvnews.com, Kairo: Iis Sophia Junaedi, Seorang tenaga kerja Indonesia asal Sukabumi, Jawa Barat, yang baru bekerja selama 18 hari di Mesir meninggal dunia setelah diterlantarkan dalam kondisi koma oleh orang tak dikenal.
Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Kairo, Windratmo Suwarno menceritakan berdasarkan keterangan saksi mata, sekitar pukul 12.30 waktu setempat, Iis diantar oleh tiga orang dan ditinggalkan begitu saja dalam keadaan tak sadarkan diri di depan pintu lantai dasar Gedung Konsuler KBRI Kairo di Distrik Hayl Asyir, Nasr City, Kairo Timur, pada Minggu (30/8).
Diungkapkan, tiga orang yang tidak dikenal tesebut adalah seorang pria berwajah Mesir dan dua wanita berwajah WNI, mengendarai mobil warna hitam. Iis yang tidak sadarkan diri itu dibawa masuk ke lantai satu gedung Konsuler dengan bantuan petugas Money Changer untuk didudukkan di kursi Satpam konsuler.
"Setelah melaksanakan salat zuhur dan mendengar keributan pada lantai dasar, petugas keamanan Konsuler KBRI kemudian menemukan WNI dimaksud, dan segera memberikan pertolongan pertama," kata Windratmo Suwarno, melansir Antara, Senin (31/8/2015).
Melalui pemeriksaan awal yang dilakukan oleh petugas konsuler KBRI, ditemukan bekas suntikan jarum dibeberapa bagian tubuh Iis. Namun, tak terdapat tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan fisik terhadapnya.
Selain itu, korban juga menggunakan pampers/popok yang mengindikasikan telah mendapatkan perawatan medis sebelumnya.
Melihat kondisi korban yang terus memburuk dan tak sadarkan diri, pihak KBRI pun segera membawa Iis rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Setelah diperiksa, dokter menyatakan bahwa kondisi pasien sudah sangat kritis dengan indikasi gagal ginjal, dan dinyatakan meninggal dunia pada sore harinya.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, pihak KBRI telah melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian Mesir dan berupaya mencari keluarganya di Indonesia untuk penanganan lebih lanjut.
(MEL)
TKI ini didorong dari eskalator Stasiun MRT Clementi, Singapura.
Gaji mereka pun sempSejumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Jeddah, Arab Saudi, mengeluhkan fasilitas asrama mereka. at dita…
59 tenaga kerja Indonesia dideportasi oleh pemerintah Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Batam Center Kota Batam, Kepulauan …
CLC baru ada di Sarawak dan Sabah yang jumlahnya mencapai 59 unit.
Presiden Joko Widodo menyinggung soal pendidikan anak tenaga kerja Indonesia (TKI) dalam pertemuan dengan Deputi Perdana Menteri (…
Jika terus dibiarkan, kelelahan yang tak tertangani dengan baik dapat mengganggu produktivitas dan m…
Pastikan Anda menghuni rumah yang nyaman dengan melapisi dinding menggunakan cat pelapis anti bocor.
Penutupan berlangsung untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.
Pengacara Muslim bernama Ko Ni ditembak di Myanmar pada Januari 2017.
Meski dipersingkat, Pakistan menegaskan program kunjungan Pangeran Salman tetap sesuai rencana.
Kepolisian Diraja Malaysia dengan tuduhan melakukan pembunuhan terhadap dua Warga Negara Indonesia (WNI). Sementara itu, satu ters…
Istilah berita palsu, hoaks, kabar bohong, atau fake news sering terdengar di era digitalisasi saat ini.
Hingga saat ini, belum diketahui jenis bahan peledak serta pelaku atas insiden ini. Sebanyak 25 siswa korban luka tersebut juga te…
Maria Ressa, wartawan Filipina yang ditangkap karena kerap mengkritik Presiden Rodrigo Duterte, dibebaskan dengan jaminan.
Pers yang tadinya begitu dikendalikan pemerintahan Najib kini menjadi lebih bebas di era Perdana Menteri Mahathir Mohamad.
Dalam kunjungan kerja ke Kamboja, Menko PMK Puan Maharani bertemu Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen.
Mobil Maserati yang hilang itu dibeli untuk keperluan KTT APEC. Padahal, tidak semua jalan di Papua Nugini bisa dilintasi oleh Mas…
KPK memanggil Sekretaris Direktur Jenderal Administrasi Kependudukan Kementerian Dalam Neg…