Perry Warjiyo kembali terpilih sebagai Gubernur Bank Indonesia periode 2023-2028. Perry dianggap berhasil menjaga inflasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia selama masa pandemi.
Perry memaparkan tujuh strategi utama dalam memimpin Bank Indonesia kedua kalinya. Pemaparan itu di antaranya penguatan kebijakan keuangan antara lembaga dan menerbitkan rupiah digital.
"Kebijakan yang dilakukan BI untuk menuju lima tahun ke depan akan menjadi semakin mudah ketika ada landasan yuridis yang kuat yang memberikan mandat untuk itu," kata Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta Haryo Kuncoro dalam Zona Bisnis, BN Channel, Kamis (23/3/2023).
Haryo menambahkan, Perry Warijo mempunyai tugas tambahan dalam memimpim Bank Indonesia di periode kedua. Tugas tambahannya yakni, sebagai staf digital sistem keuangan.
Pertumbuhan ekonomi yang inklusif menjadi tantangan Perry Warjiyo lima tahun ke depan. Sebab, ada landasan yuridis yang berbeda dan tugas yang diperluas.
"Tantangan ke depan akan lebih mudah untuk menujukkan potensi dari kebijakan moneter menuju stabilisasi dan pertumbuhan ekonomi," ujar Haryo.
Menurut Haryo, beberapa tahun ke depan sistem pembayaran berbasis digital akan segera terealisir sebab Perry Warjiyo kembali menjadi Gubernur Bank Indonesia untuk melanjutkan program sebelumnya.
