Epidemiolog Universitas Indonesia Tri Yunis Miko Wahyono mengatakan langkah pembelajaran tatap muka (PTM) 100% di Jakarta ataupun di daerah harus dikaji ulang.
Miko menambahkan seharusnya PTM dimulai dengan 50% lalu dievaluasi, jika aman baru dinaikan ke 75?rtahap menjadi 100% pada daerah ataupun provinsi kabupaten yang jumlah kasusnya naik ke PPKM level dua. Miko juga mengingatkan pengetatan kembali prokes, terlebih di ruang publik seperti dipusat perbelanjaan.
"Saya sedih, di supermarket sekarang tidak mewajibkan cuci tangan kemudian tidak wajib PeduliLindungi" keluh Epidemiolog Universitas Indonesia, Tri Yunis Miko Wahyono
Kasus Covid-19 naik kembali juga dikarenakan kasus yang tidak terdeteksi, disinyalir warga yang bergejala enggan untuk melakukan antigen atau PCR. Miko juga mengatakan booster kedua memang harus diberikan, karena imunitas yang dibentuk dari vaksinasi Covid-19 sendiri hanya 1-3 tahun.