Buronan KPK Kirana Kotama yang masuk dalam daftar DPO. MI/Susanto
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapatkan bantuan dari Federal Bureau of Investigation (FBI) untuk mencari buronan Kirana Kotama di Amerika Serikat. Kedua pihak sudah melakukan pertemuan.
"Mereka (FBI) akan membantu, begitu," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Senin, 18 September 2023.
KPK hingga kini meyakini Kirana melarikan diri ke Amerika Serikat. Namun, pemulangan buronan itu menjadi sulit karena dia sudah memiliki permanent residence atau status kependudukan tetap di sana.
Karenanya, meminta bantuan dari FBI diperlukan. Koordinasi itu juga dilakukan dengan bantuan Mabes Polri.
"Kita juga mempergunakan koordinasi dengan komunikasi dengan NCB-nya Mabes Polri untuk ada yang disebut dengan police to police gitu," ucap Asep.
Asep enggan memerinci lebih lanjut isi pembahasan KPK dengan FBI dalam pencarian Kirana. Lembaga Antirasuah berharap buronan itu segera ditangkap agar proses hukumnya berlanjut.
KPK pernah mengendus keberadaan Kirana di Amerika Serikat. Hingga kini, koordinasi dengan interpol terkait pencariannya masih dilakukan.
Selain Kirana, ada dua buronan KPK yang belum ditangkap. Mereka yakni Paulus Tannos yang Dia terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).
Buronan selanjutnya, yakni Harun Masiku. Dia sudah dikejar sejak 2020 untuk mempertanggungjawabkan kasus dugaan suap pengganti antar waktu (PAW) DPR.