Anies Tekankan Gerakan Perubahan Bukan Berarti Membatalkan Kebijakan

Jakarta: Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan menjelaskan soal esensi dari gerakan perubahan. Menurut dia, gerakan perubahan bukan berarti membatalkan atau tak melanjutkan kebijakan yang sudah ada.

"Jadi bukan mengubah yang sekarang sudah ada, bukan mengubah dalam arti membatalkan, tapi justru memperkaya dan membuat perubahan itu dirasakan oleh semua rakyat di Indonesia," kata Anies dalam program Mata Najwa on Stage dengan tema 3 Bacapres Bicara Gagasan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa, 19 September 2023.

Anies juga mengatakan perubahan sejatinya memberikan rasa adil bagi masyarakat keseluruhan. Kebijakan yang belum berpihak pada rakyat, bakal direstorasi untuk memberikan rasa keadilan.

"Perubahan yang akan dirasakan adalah di semua aspek kebijakan di situ ada unsur keadilan yang harus dihadirkan, itu yang direncanakan," ujar Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu memberi contoh keadilan bagi warga. Yakni, warga yang memiliki lahan dan akan dibangun jalan tol dijadikan sebagai pemilik saham.

"Bila itu dikerjakan pak apa yang terjadi? Rakyat yang terlewati jalan tol dia bukan hanya penonton mobil-mobil orang Jakarta berlalu lalang, tapi dia merasakan keuntungan kegiatan investasi di jalan tol," ucap Anies.